Kata demi kata tertahan, dan hilang di antara hela nafas panjang
Sial, Kebisuan itu menguasai otakku
Seharusnya bukan senyum ini
Entahlah, ketakutan kehilangan mereka
Atau anggapan sok suci
Sesal yang menghampiri ini sia-sia
Ayolah, katakan kalau itu kesalahan
Namun, Bagaimana?
Ya Rabb,
Dosa ini akan mencekikku
Sungguh, aku takut akan dosa investasi ini,
Airmata tak berguna, bukan saatnya kau hadir
Kembalikan kata-kataku yang kau curi
Kembalikan!!!
Akankah ku dengar kesaksian cinta semu mereka setiap hari?
Cukup, tolong berhentilah.
Bodoh, memangnya aku siapa? menyuruh mereka?
Pecundang, Jika tak bergerak, seperti inilah aku
Kebenaran, ini kebenaran
Ada hak mereka atas ini
Jangan diam, action.
Pasti sanggup
No comments:
Post a Comment